DK-Jakarta — Seorang pengacara berinisial WA (34) menjadi korban pengeroyokan dan penembakan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, pada Selasa (28/10/2025) pagi. Kejadian ini mengejutkan warga sekitar karena terjadi di area terbuka yang cukup ramai.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, insiden terjadi di sebuah lahan kosong sekitar pukul 07.28 WIB. Korban disebut tengah berada di lokasi tersebut sebelum sekelompok orang mendatanginya dan melakukan aksi brutal.
“Korban mengalami luka tembak di bagian punggung akibat serangan tersebut,” ungkap pihak kepolisian seperti dikutip dari 20.detik.com, Rabu (29/10/2025).
Diduga Terkait Sengketa Tanah
Dari hasil penyelidikan awal, polisi menduga bahwa peristiwa ini berkaitan dengan konflik sengketa tanah. Meski demikian, aparat masih mendalami motif dan identitas para pelaku.
Pihak kepolisian saat ini telah memburu para pelaku yang diduga terlibat dalam penembakan tersebut. Tim gabungan dari Polsek Tanah Abang dan Polres Metro Jakarta Pusat sedang mengumpulkan bukti di lokasi kejadian, termasuk rekaman CCTV dan keterangan saksi mata.
“Kami sudah mengantongi beberapa identitas dan sedang mengejar para pelaku. Doakan segera kami amankan,” kata salah satu perwira penyidik di lokasi.
Kondisi Korban dan Respons Masyarakat
Korban WA langsung dilarikan ke rumah sakit setelah kejadian. Hingga kini, kondisinya dilaporkan stabil namun masih menjalani perawatan intensif akibat luka tembak di bagian punggung.
Peristiwa ini mengundang perhatian publik dan sesama rekan profesi korban. Beberapa pengacara dan aktivis hukum mengecam tindakan kekerasan terhadap aparat penegak hukum dan meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut.
Kepolisian mengimbau masyarakat agar tidak menyelesaikan sengketa tanah melalui kekerasan. Pemerintah juga terus mendorong jalur mediasi dan hukum agar konflik semacam ini tidak menimbulkan korban jiwa.














