Gerakan Wisata Bersih Bintan: Aksi Nyata Merawat Gunung & Balai Adat Melayu

Warga dan pemangku kepentingan pariwisata di Bintan meluncurkan gerakan Wisata Bersih Bintan sebagai upaya nyata merawat lingkungan alam dan warisan budaya.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, baru saja mengadakan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di kawasan Gunung Bintan.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, baru saja mengadakan Gerakan Wisata Bersih (GWB) di kawasan Gunung Bintan. (dok : Tangkapan Layar).

DK-Bintan — Warga dan pemangku kepentingan pariwisata di Bintan meluncurkan gerakan Wisata Bersih Bintan sebagai upaya nyata merawat lingkungan alam dan warisan budaya. Fokus utama gerakan ini adalah menjaga kebersihan dan keasrian Gunung Bintan serta Balai Adat Melayu sebagai wajah kearifan lokal.

 Apa yang Dilakukan dalam Gerakan Ini?

  • Para relawan dan komunitas lokal melakukan bersih-bersih sampah di jalur pendakian Gunung Bintan.

  • Di area Balai Adat Melayu, mereka menata ulang area sekitar, memperbaiki kebersihan ruang publik, dan memperkuat kesadaran agar pengunjung menjaga taman, fasilitas, dan bangunan budaya tetap terawat.

  • Sekolah, warga lokal, dan komunitas pegiat lingkungan diundang untuk berpartisipasi agar dampak gerakan menyebar hingga ke masyarakat luas.

 Harapan & Nilai yang Ditanamkan

Gerakan ini dimaksudkan bukan sekadar aksi sesaat, tetapi sebagai pembentukan budaya peduli lingkungan di sektor pariwisata. Dengan kondisi alam yang terjaga dan fasilitas budaya yang dirawat baik, diharapkan Bintan makin menarik sebagai destinasi wisata yang berkelanjutan.

Kebersihan dan keasrian alam serta budaya adalah bagian penting dari reputasi wisata — karena pengunjung tidak hanya mencari pemandangan, tetapi juga pengalaman positif yang nyaman dan penuh nilai.