DK-Lingga Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, resmi ditunjuk sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist (STQH) tingkat Provinsi Kepri tahun 2025. Keputusan ini diumumkan oleh Kepala Bidang Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) di Sekretariat Daerah Kabupaten Lingga, Muhammad Nuur, pada Selasa (7/1/2025). Dalam penjelasannya, Muhammad Nuur menyatakan bahwa pelaksanaan STQH 2025 akan digelar di Daik, ibu kota Kabupaten Lingga.
“Insha Allah, sudah fix di Lingga untuk pelaksanaan STQH tingkat Provinsi Kepri. Lokasi acaranya direncanakan di Daik,” ungkapnya.
Penyelenggaraan STQH 2025 akan berlangsung di area Komplek Istana Damnah yang terletak di Daik Lingga. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada nilai sejarah yang dimiliki oleh kawasan tersebut, sekaligus mempertimbangkan kesiapan fasilitas yang ada untuk mendukung acara bergengsi tersebut.
“Bangunan utama sudah selesai, namun beberapa fasilitas tambahan terus disempurnakan agar kegiatan ini dapat berjalan dengan baik,” lanjut Muhammad Nuur. Pemerintah daerah Kabupaten Lingga kini tengah melanjutkan pekerjaan penataan fasilitas pendukung, seperti pengaturan area parkir, akses jalan yang lebih baik, dan penyediaan sarana serta prasarana untuk kenyamanan peserta dan pengunjung.
Selain sebagai ajang kompetisi tilawatil Quran dan hadist, STQH 2025 diharapkan menjadi kesempatan untuk mempromosikan kekayaan budaya dan potensi wisata Kabupaten Lingga. Pemerintah daerah berharap acara ini dapat memberikan kesan positif kepada seluruh peserta dan pengunjung yang datang dari berbagai daerah.
“Sebagai tuan rumah, Lingga ingin memberikan kesan positif kepada seluruh peserta dan pengunjung dari berbagai daerah,” jelas Muhammad Nuur, menambahkan bahwa penyelenggaraan STQH dapat memperkenalkan Kabupaten Lingga lebih luas lagi, terutama dalam hal keindahan alam dan kekayaan budaya yang dimilikinya.
Dalam rangka mensukseskan pelaksanaan STQH 2025, pemerintah Kabupaten Lingga mengajak seluruh masyarakat setempat untuk berpartisipasi aktif. Dukungan masyarakat diharapkan dapat menciptakan suasana yang kondusif, hangat, dan penuh semangat selama acara berlangsung.
“Kami berharap masyarakat Lingga turut mendukung acara ini, karena keberhasilan STQH 2025 juga mencerminkan keberhasilan kita semua sebagai tuan rumah,” ungkap Muhammad Nuur mengakhiri pernyataannya.
Dengan segala persiapan yang matang dan partisipasi penuh dari masyarakat, Kabupaten Lingga bertekad untuk menjadikan STQH 2025 sebagai ajang yang sukses dan berkesan, tidak hanya dalam aspek religius, tetapi juga dalam memperkenalkan daerahnya ke seluruh penjuru Provinsi Kepulauan Riau.