Prajurit Satgas Marinir Lakukan Patroli Laut di Pulau Sekatung Natuna untuk Amankan Batas Wilayah NKRI

“Patroli Rutin Digelar untuk Cegah Pelanggaran Wilayah, Pencemaran, dan Kejahatan Laut”

Prajurit Pasmar 1 yang tergabung dalam Satgas Marinir Pengamanan Pulau Terluar di Sekatung melaksanakan patroli laut di Sekatung, Natuna, Kepulauan Riau, Senin (16/12) (Dok:Pasmar)

DK-Natuna Prajurit dari Satuan Tugas (Satgas) Marinir Pengamanan Pulau Terluar melaksanakan patroli laut di perairan sekitar Pulau Sekatung, Natuna, Kepulauan Riau, pada Senin (16/12).

Komandan Satgas Marinir Pengamanan Pulau Terluar di Sekatung, Letda (Mar) Supriadi, menyatakan bahwa patroli laut ini merupakan kegiatan rutin yang bertujuan untuk mencegah pelanggaran batas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu, patroli juga dimaksudkan untuk mengantisipasi berbagai potensi ancaman keamanan di laut, seperti pencemaran, penangkapan ikan ilegal, perdagangan manusia, dan peredaran narkotika.

“Patroli laut dilakukan dengan menyisir perairan yang rentan terhadap pelanggaran-pelanggaran tersebut,” ujar Supriadi, yang dikutip dari keterangan Pasmar 1.

Dia menambahkan bahwa kegiatan patroli ini tidak hanya dilakukan di laut, tetapi juga di darat secara berkala untuk memantau keamanan wilayah yang menjadi tanggung jawab Satgas di Pulau Sekatung. Selain patroli, Supriadi juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan aparat keamanan setempat, masyarakat, dan nelayan yang turut berperan dalam menjaga keamanan wilayah dengan melaporkan kejadian-kejadian yang berpotensi mengganggu stabilitas.

Prajurit Marinir yang bertugas di Pulau Sekatung merupakan bagian dari lima pasukan pengamanan pulau terluar yang tergabung dalam Satgasmar Pengamanan Pulau Terluar XXVIII wilayah barat. Kelima pasukan tersebut berangkat menggunakan KRI Teluk Lampung-540 dari dermaga Kolinlamil, Jakarta, pada Rabu (26/6) lalu.

Satgas Marinir XXVIII dari Pasmar 1 bertugas mengamankan sejumlah pulau terluar di wilayah barat Indonesia, termasuk Pulau Rondo, Pulau Berhala, Pulau Sekatung, Pulau Deli, dan Pulau Nipa. Tugas ini mendukung upaya TNI dalam menjaga integritas NKRI.

Pulau Sekatung terletak di bagian utara Kepulauan Natuna, bagian dari gugusan Pulau Natuna yang juga mencakup Pulau Sedanau, Bunguran, dan Midai. Pulau Sekatung merupakan salah satu dari 12 pulau terluar yang membutuhkan penanganan khusus. Pulau ini terletak di Laut Cina Selatan dan berbatasan langsung dengan tiga negara, yaitu Vietnam, Thailand, dan Malaysia.

Penulis: BimantaraEditor: Herman