Debat I Pilkada Tanjungpinang Bakal Bahas Isu Kesejahteraan, Budaya, Ekonomi, hingga Smart City 

Ketua KPU Tanjungpinang, Muhammad Faizal. (Foto: Herman)
Ketua KPU Tanjungpinang, Muhammad Faizal. (Foto: Herman)

DK, TANJUNGPINANG – Tema yang akan dibahas dalam Debat I Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), pada hari Sabtu (19/10) mencakup kesejahteraan, budaya, ekonomi, dan smart city.

Ketua KPU Tanjungpinang, Muhammad Faizal, mengungkapkan bahwa inti dari debat tersebut adalah “Mewujudkan Kota Tanjungpinang yang Sejahtera, Berbudaya, Sehat, dan Bersih Berbasis Ekonomi Biru sebagai Smart City yang Berkelanjutan.”

“Itu adalah tema besarnya. Nanti ada subtema lagi yang akan dibahas dalam debat,” ujarnya, Jumat (18/10).

Ia juga menjelaskan bahwa KPU Tanjungpinang telah menyiapkan lima panelis untuk debat tersebut, meskipun dia tidak merinci nama-nama mereka.

Debat antar Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang akan terdiri dari enam sesi.

“Masyarakat bisa saksikan di siaran televisi dan media sosial,” ucapnya.

“Kami tidak menyediakan fasilitas nonton bareng (nobar) karena khawatir terjadinya konsentrasi massa,” tambah Faizal.

Ia menegaskan bahwa setiap calon hanya diperbolehkan membawa maksimal 100 pendukung ke dalam ruang debat. Semua pendukung tersebut wajib terdaftar di KPU Tanjungpinang.

“Sudah kesepakatan kami juga. Untuk kami bersiaplah id card-nya. Atribut juga hanya yang ada di badan. Rompi, jaket, kaos, topi. Tapi bahan kampanye, spanduk dan bendera tidak boleh,” tuturnya.