MAN Bintan Gelar Pelatihan Jurnalistik untuk Siswa

Kreativitas Siswa Diasah

Peltaihan jurnalistik di MAN Bintan. (Foto: Herman)

DK, BINTAN – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) menggelar pelatihan jurnalistik untuk para siswa dan siswinya.

Pelatihan itu, merupakan inisiasi dari Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) MAN Bintan. Pada pelatihan tersebut, MAN Bintan mengundang Salah seorang jurnalis yakni Muhammad Chairuddin sebagai narasumber.

Tema yang diangkat ialah “Membangun Kreativitas Siswa MAN Bintan dalam Keterampilan Jurnalistik”.

Sarkawi, sebagai Pembina OSIS MAN Bintan, menjelaskan bahwa pelatihan ini diadakan untuk berbagi pengetahuan tentang jurnalistik, khususnya dalam penulisan berita, bersama Radarsatu.com.

“Tujuannya adalah menambah pengetahuan dan kreativitas siswa melalui bidang jurnalistik,” katanya.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam penulisan berita.

“Ini juga untuk meningkatkan kualitas berita yang selalu kami update di website sekolah,” tuturnya.

Pelatihan ini diikuti oleh sekitar 35 siswa yang mewakili berbagai ekstrakurikuler di MAN Bintan.

Kepala MAN Bintan, Zulfahmi, juga menambahkan bahwa pelatihan ini merupakan peluang yang baik untuk perkembangan siswa.

Ia berharap para siswa dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan menerapkannya dalam kegiatan mereka.

“Harapannya, pelatihan ini dapat berjalan dan diikuti dengan baik. Kemudian, dapat bermanfaat dan diterapkan di sekolah,” ucapnya.

Muhammad Chairuddin, sebagai pemateri mengapresiasi antusiasme peserta yang tinggi terhadap jurnalistik.

Menurutnya, penting untuk memiliki platform atau sarana yang dapat menyalurkan minat siswa tersebut.

“Kegiatan ini bukan hanya tentang teori, tetapi juga praktik. Saya berharap para siswa bisa langsung mengaplikasikan apa yang mereka pelajari dan mengembangkan keterampilan mereka dalam dunia jurnalistik,” ucap pria yang juga Duta Bahasa Kepri tersebut.

“Ini merupakan langkah awal yang penting untuk mereka memahami cara menyampaikan berita dengan profesional dan akurat,” tambah Chairuddin.

Ia juga menilai bahwa pelatihan jurnalistik akan membantu siswa dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan menulis, meskipun mereka tidak menjadi jurnalis di masa depan.

Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan tidak hanya di MAN Bintan tetapi juga di sekolah-sekolah lain untuk menampung minat siswa.

“Sekarang era digital, siswa juga perlu ikuti itu. Salah satunya soal pemberitaan baik naskah atau bahkan video,” ujarnya.