DK BATAM – Para pengemudi taksi online Maxim dan Gocar akhirnya dapat melakukan penjemputan penumpang di Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Hal itu merupakan buntut dari perseteruan panjang antara taksi online dan konvensional sejak beberapa waktu lalu. Kemudian PT Bandara Internasional Batam (BIB) melakukan kesepakatan dengan kedua belah pihak.
Hal itu agar mempermudah masyarakat mendapatkan layanan transportasi.
“Ya tanggal 5 Agustus 2024 nanti sudah mulai masuk,” kata Direktur PT BIB Pikri Ilham Kurniansyah.
Dengan adanya kesepakatan itu, dapat memberikan tambahan pilihan kepada masyarakat.
Selain itu, PT BIB berharap keduanya agar tak lagi terjadi perseteruan antara taksi online dan konvensional.
“Yang pertama dengan hadirnya Maxim dan Gocar berarti pilihan untuk masyarakat cukup banyak. Kemudian kesempatan berusaha, baik taksi konvensional dan daring diberikan kesempatan serta mempunyai kesempatan berbagai pihak,” lanjutnya.
Namun sebelum itu, para aplikator itu harus mempersiapkan beberapa hal seperti aspek legalitas seperti perjanjian tingkat layanan (SLA), teknis, standarisasi layanan maupun sosialisasi kepada pengemudi.
Tujuannya, agar dapat menyamai standar layanan di Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
Selain itu, juga ada sejumlah kesepakatan antara Taksi Konvensional dan Komunitas Andalan Driver Online (Komando).
“Kedua pihak bersama-bersama menjaga ketertiban, keamanan, dan pelayanan penumpang baik dari arah dan ke Bandara Internasional Hang Nadim,” ungkapnya.
“PT BIB sebagai pengelola Bandara memberikan peluang usaha yang sesuai ketentuan sehingga mengajak para pihak untuk membangun iklim usaha yang sejuk sehingga bersama-sama dapat membangun Batam kota maju dan modern,” tambah Pikri.
