BATAM  

Baznas Kepri dan Pusat Luncurkan Program ZChicken: 58 Mustahik Siap Menjadi Pengusaha

Baznas Kepri dan Pusat Luncurkan Program ZChicken: 58 Mustahik Siap Menjadi Pengusaha (Dok: Lanni)

DK BATAM – Baznas Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bekerja sama dengan Baznas RI meluncurkan program ZChicken di Batam pada Jumat (5/7). Program pemberdayaan ekonomi ini ditujukan untuk membantu para mustahik (penerima zakat) menjadi pengusaha gerai makanan.

Acara peluncuran dihadiri oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kepri, Aries Fhariandi, yang mewakili Gubernur Kepri, serta Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan.

Saidah Sakwan menjelaskan bahwa Program ZChicken bertujuan meningkatkan kualitas hidup mustahik di Provinsi Kepri. Sebanyak 58 mustahik dari Batam, Bintan, dan Tanjungpinang akan menerima bantuan dari program ini.

“Untuk provinsi Kepri, mustahik yang mendapatkan bantuan program ZChicken ini ada 58 orang. Mereka berasal dari Batam, Bintan, dan Tanjungpinang,” ujar Saidah.

Awalnya, Baznas Kepri hanya membantu 28 mustahik dengan dana program ZChicken. Namun, melihat tingginya antusiasme mustahik di Kepri, Baznas RI menambah bantuan untuk 30 mustahik lagi. Setiap program memiliki nilai Rp 16 juta yang mencakup bantuan gerobak, bahan jualan, ayam, tepung, penggorengan, dan pendampingan pelatihan.

“ZChicken ini berupa hibah penuh kepada mustahik, termasuk seluruh peralatan kerja, modal, dan pelatihan pendampingan. Kami menyediakan dua pendamping yang setiap hari akan memantau kinerja penerima,” tambah Saidah.

Program ini bertujuan untuk memberdayakan ekonomi umat melalui usaha kuliner berbasis ayam goreng yang dikelola oleh para mustahik atau penerima zakat.

Kepala Baznas Kepri, Arusman Yusuf, menjelaskan bahwa saat ini Program ZChicken tersebar di Kota Batam, Kabupaten Bintan, dan Kota Tanjungpinang.

“Kami berharap program ini dapat berkembang dan kami berencana membuka pendaftaran baru untuk Program ZChicken, terutama di kabupaten/kota yang belum terjangkau seperti Kabupaten Karimun, Kabupaten Lingga, serta menambah gerai di Kota Batam,” kata Arusman.

Peluncuran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kesejahteraan ekonomi mustahik di Provinsi Kepri.

Penulis: LanniEditor: Herman
banner 120x600