Hasan Apresiasi Keberhasilan Kelompok Tani Dalam Mengelola dan Menjaga Ketahanan Pangan

Hasan Apresiasi Keberhasilan Kelompok Tani Dalam Mengelola dan Menjaga Ketahanan Pangan (Dok: Humpro)

DK-Tanjungpinang – Penjabat (Pj.) Wali Kota Tanjungpinan, Hasan, S.Sos di dampingi Kadis Pertanian Pangan dan Perikanan Kota Tanjungpinang, Robert Lukman, S.Pi, tinjau panen kelompok tani binaan Pemko Tanjungpinang, di Kampung Sidomulyo dan Kampung Madong, Sabtu (18/5).

Hasan mengapresiasi para petani yang telah bekerja keras dalam mengelola lahan pertanian menjadi subur dan menghasilkan. “Tentunya hal ini merupakan hal yang luar biasa, meskipun Tanjungpinang bukan merupakan lahan pertanian namun dengan usaha, kerja keras dan kegigihan Bapak Ibu kelompok tani, lahan bauksit bisa menjadi lahan pertanian dapat ditanami cabai, bawang merah dan sayuran yang tumbuh dengan baik dan hasilnya juga bagus,” ucapnya.

Lanjut dikatakannya, Pemko Tanjungpinang melalui DP3 akan terus memberikan dukungan dan perhatian kepada kelompok tani. “Dukungan diberikan mulai dari pembinaan, pendampingan dan berbagi ilmu mengenai metode pertanian, serta pemenuhan sarana dan prasarana pertanian. Untuk memenuhi kebutuhan pangan serta melihat keberhasilah para kelompok tani, diharapkan kita mampu memperluas lahan pertanian di Kota Tanjungpinang,” sebut Hasan.

Selain itu, keberhasilan budidaya lele  degan media ember dan banyaknya varian sayuran yang ditanami di lahan Kelompok Tani KWT Perkasa dapat menjadi contoh kepada masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. “Dengan memanfatkan dan menggunaan media ember dalam budidaya lele, penggunaan polibag dan tumpang sari tanaman pada lahan seperti yang dilakukan kelompok tani ini bisa menjadi contoh untuk memberikan sosialisasi kepada kelompok tani baru juga kepada masyarkat untuk pemanfaatan pekarangan rumah untuk tujuan menjaga kebutuhan dan ketahanan pangan keluarga. Sehingga kedepannya Kota Tanjungpinang bisa mencukupi kebutuhan pangan sendiri tidah harus tergantung dengan suplai dari daerah lainnya,” harapnya.

Terakhir, Hasan berharap dengan keberhasilan kelompok tani yang telah mendapat binaan dari DP3 saat ini, bisa menjadi motivasi dan menjadi contoh bagi masyarakat lainnya dalam mengembangkan pertanian. “Tidak ada keberhasilan tanpa kerja keras, tentu butuh proses dan kesungguhan serta keuletan mengelolanya. Untuk itu, tetap semangat buat para petani, tetaplah menjadi petani yang produktif, andal dan mampu menghasilkan panen yang bernilai jual juga bersaing dipasaran,” pungkasnya.

Adapun lokasi peninjauan panen adalah panen cabai dengan luas 2000 M2 dan panen bawang merah dengan luas  Kelompok Tani Kelompok  maju Jaya 500 M2, serta panen lele dan sayur pare Kelompok Tani KWT Perkasa.

Penulis: BudiEditor: Herman