DK-Tanjungpinang, 31 Oktober 2018 melalui Ketua Umum HMI Cabang Tanjungpinang-Bintan (Arifin) langsung ungkapkan kekecewaan dan tegaskan menolak rencana Musyawarah Daerah (Musda) ulang oleh Tim Karateker Badan Koordinasi (Badko) HMI Riau-Kepri yang direncanakan pada tanggal 3-5 November 2018.
Arifin menilai rencana Musda ulang yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kuantan Sangigi dan sebelumnya di Pekanbaru yang sudah ditolak oleh HMI Cabang Pekanbaru merupakan satu diantara kegagalan kinerja PB HMI Priode 2018-2020 untuk memajukan Himpunan. Saya menilai berkas hasil Musda Badko HMI Riau-Kepri di Batam sudah sesuai dengan ketentuan dan sudah dikirim ke PB HMI namun tidak di proses sebagaimana semestinya.
Tidak hanya itu, saya cukup kecewa atas putusan Rapat Harian PB HMI yang memutuskan untuk mengkarateker hasil Musda Kemarin di Batam, sementara yang dijadikan dasar adalah laporan tim pengawas yang tidak sesuai dan tidak hadir area Musda, kalau tidak tahu pasal, tidak tau fakta dilapangan, tidak turun ke lapangan PB HMI jangan asal-asalan berikan keputusan. ungkap kekecewaan Arifin.
Arifin juga mengukapkan sepertinya ada permainan tidak becus dan gila jabatan dalam putusan Rapat harian PB HMI atas rencana Musda ulang. Apakah di Himpuanan Mahasiswa Islam jabatan itu sepertinya tidak lagi dipandang sebagai amanah yang berat, sudah dianggap sepele sehingga menghalalkan segala cara untuk memperoleh jabatan dan melakukan berbagai cara untuk mencidrai proses yang sudah sesuai dengan prosedural.
Untuk itu Arifin menghimbau Kepada Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam khsusnya Ketua Bidang Pembina Aparatur Organisasi (PAO) dan Tim Karateker Badko HMI Riau-Kepri untuk mempergunakan akal dan hati nurani sebelum mengambil tindakan yang berdampak bagi kepentingan orang banyak, yang berdampak pada Himpunan. Jangan hanya karena laporan dari orang yang tidak becus, hoax dan tidak patut dicontoh dijadikan dasar dalam keputusan sehingga berakibat fatal bagi kemajuan Himpuanan ini apalagi jika hal itu memancing terjadinya perpecahan.
Arifin juga nyatakan dengan tegas bahwa apabila dilaksanakan Musda ulang Badko HMI Riau-Kepri, kapanpun dimanapun dan sampai kapanpun HMI Cabang Tanungpinang-Bintan tetap akan menolak dan sudah siap hadir di PB HMI untuk memperdebatkan hasil musda di batam untuk dipertahankan. (Hs)
