
Prov Kepri DK – Pemerintah Provinsi Kepri mendukung hadirnya rumah sakit pertama (Tipe D) di Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Karimun. Karenannya Pemerintah Kabupaten Karimun untuk bisa secepatnya menetapkan keberadaan rumah sakit pertama tersebut.
Baru nanti bila sudah ada penetapan status, kita dalam hal ini Pemerintah Provinsi Kepri dan Pemerintah Kabupaten Karimun, akan duduk bersama menentukan langkah selanjutnya.
Kenapa kemudian provinsi sangat mendukung, karena kita berkeinginan sekali agar secepatnya ada rumah sakit di Tanjung Batu. Selain untuk masyarakat Tanjung Batu sendiri, juga untuk bisa mengcover daerah sekitarnya.
“Ini juga keinginan almarhum gubermur Muhammad Sani agar Tanjung Batu memiliki rumah sakit, “pinta H Isdianto saat menerima Kadis Kesehatan Provinsi Kepri dan Kadis Kesehatan Karimun di ruang kerja Wagub di Graha Kepri Batam, Kamis (11/10).
Bukan tanpa sebab, masyarakat Tanjung Batu memang berharap bisa memiliki rumah sakit agar dalam mendapatkan pelayanan kesehatan, tidak harus jauh-jauh ke Tanjung Balai Karimun ataupun ke Tanjungpinang dan Batam.
H Isdianto juga berharap sekali, tahun depan sudah bisa diadakan pembicaraan lanjut mengenai apa saja yang harus dipenuhi dengan keberadaan rumah sakit Tanjung Batu. Dari mulai peralatan penunjang hingga tenaga medis dan pendukung lainnya.
“Karena bila telah ada penetapan, kita bisa segera sharing serta ajukan penanggarannya dalam APBD 2019. Dengan demikian tahun depan 2020, rumah sakit tersebut segera beroperasi, ” harapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Tjetjep Yudiana mendukung terwujudnya rumah sakit pertama di Tanjung Batu. Karenanya penetapan status harus secepatnya dilakukan. Adapun operasional Puskesmas Tanjung Batu bisa tetap berjalan seperti biasa.
Senada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun Achmadi akan segera menindaklanjuti dengan terlebih dahulu menetapkan keberadaan rumah sakit pertama Tanjung Batu.
Nantinya penetapan akan ditindaklanjuti dengan mengeluarkan SK dan perijinan yang dikelaurkan Bupati Karimun dengan disusul membuat plang nama rumah sakit. Adapun Puskesmas lama akan kita pindah pelayananya.
Altenatif sementara, bisa menempati rumah almarhum Muhammad Sani di Tanjung Batu atau sewa ruko tidak jauh dari puskesmas awal. Tentunya sembari menunggu pemembangun puskesmas lahan yang telah tersedia, sebagai pengganti Puskesmas Tanjung Batu lama, jelasnya. (HumasKepri/Rfk/J’D)