TANJUNGPINANG, DK – Berita mengenai meninggalnya Andi Jufiansyah alias Apek (33) pemilik Warung Kopi Beranda yang ditemukan tewas gantung diri menggunakan seutas kabel, Selasa (4/9/2018) di tempat usahanya di pertokoan Bintan Center jalan D.I Panjaitan KM 9 Tanjungpinang, Selasa (4/9/2018) pagi menyisakan cerita tersendiri bagi rekan-rekannya. Almarhum selama hidupnya aktif dikegiatan komunitas motor Vespa dan dalam bergaul selalu supel.
Saat jenazah almarhum dibawa ke rumah orang tuanya di Jalan Senggarang, Perumnas Sei. Jang, Tanjungpinang terlihat rekan-rekan almarhum dari kalangan muda datang melayat. Almarhum yang juga mengelola usaha warung kopi ini dikenal pergaulannya cukup luas. Warung kopi almarhum sering dijadikan tempat nongkong anak-anak muda Tanjungpinang.
“Almarhum selama hidup bergaul sangat bagus. Kami sebagai rekan sesama yang bergiat di bidang usaha sangat kaget dan tidak menyangka almarhum mengakhiri hidupnya dengan cara begini,” ujar salah seorang rekan almarhum yang datang melayat.
Beberapa pejabat di lingkungan Pemko Tanjungpinang terlihat ikut melayat, seperti Sekdako Tanjungpinang Riono, Kadisnakersos Agustiawarman, anggota DPRD Kota Tanjungpinang Agis Djurianto serta ASN dilingkungan Pemko Tanjungpinang dan Pemprov Kepri. Orang tua almarhum, Wiliam Gesper terlihat tabah saat beberapa pelayat mengucapkan bela sungkawa.
“Jenazah rencananya akan di kebumikan habis sholat ashar, menunggu satu keluarga yang datang dari Tanjungbalai,” ujar salah seorang keluarga almarhum. (Dwa)
