HUT ke 46 Basarnas Sekaligus Peresmian Gedung Baru Kantor SAR Kelas A Tanjungpinang

Tanjungpinang, DK – Peringatan HUT ke 46 Badan SAR Nasional (Basarnas) di Tanjungpinang ditandai dengan upacara yang diikuti seluruh anggota SAR Kelas A Tanjungpinang beserta para pelajar dan mahasiswa. Kepala Kantor SAR Kelas A Tanjungpinang Budi Cahyadi, S.Sos dalam sambutannya mengatakan dengan usia ke 46 ini seluruh anggota SAR harus bekerja secara profesional, terutama dalam pencarian dan keselamatan korban kecelakaan.

Terutama di Tanjungpinang yang saat ini menghadapi Pilkada, seluruh pegawai SAR harus netral, tidak boleh berpolitik praktis. “Tidak boleh ada pegawai SAR memihak atau mendukung salah satu calon kepala daerah sesuai dengan amanat Undang-undang,” ujar Budi Cahyadi.

Mengenai fasilitas dan perlengkapan akat keselamatan yang dimiliki oleh SAR Tanjungpinang, Budi Cahyadi mengatakan setiap tahun selalu ada pembaharuan mengingat kondisi wilayah cakupan SAR Tanjungpinang dalam melaksanakan tugas. “Selain itu SDM anggota SAR juga terus ditingkatkan setiap tahun dengan memberikan pelatihan sesuai dengan kondisi zaman,” ujar Budi Cahyadi.

Kepala Kantor SAR Kelas A Tanjungpinang Budi Cahyadi, S.Sos didampingi istri menhhunting pita peresmian gedung baru sempena HUT Basarnas ke 46.

Dilanjutkannya dalam melaksanakan tugas di lapangan memberikan pertolongan korban kecelakaan, tim SAR selalu bekerjasama dan bersinergi dengan seluruh instansi lain seperti TNI-POLRI, masyarakat nelayan. “Dengan sinergitas kita dilapangan bersama instansi lain pertolongan bantuan yang kita berikan terhadap korban kecelakaan cepat teratasi,” ujarnya.

Usai upacara diumumkan pemenang lomba yang diikuti para pelajar tingkat SMP, SMA dan mahasiswa dalam rangka memperingati HUT Basarnas ke 46, seperti perlombaan MFR, Tali Temali dan Ranking 1 yang diadakan pada tanggal 24-25 Februari lalu.

Selain itu diadakan juga simulasi tentang penyelamatan dan pertolongan korban lakalantas oleh tim SAR Tanjungpinang. Diceritakan dalam simulasi tersebut seorang pejalan kaki terjepit dibawah mobil dalam kondisi sadar dan patah tulang, sementara pengendara mobil dalam keadaan tidak sadar diduga patah tulang belakang. Tim SAR yang mendapat laporan dari masyarakat langsung turun ke lokasi kejadian langsung melakukan vehicle accident rescue. Dengan pengalaman dan peralatan yang dimiliki oleh tim SAR, kedua korban akhirnya berhasil diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit.

Acara diakhiri dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala Kantor SAR Kelas A Tanjungpinang dan pemotongan pita peresmian gedung baru Kantor SAR Kelas A Tanjungpinang. (Dwa)

Simulasi pertolongan korban lakalantas oleh anggota SAR Tanjungpinang.

banner 120x600